Kenali Manfaat Srikaya bagi Kesehatan - CNN Indonesia

Jakarta, CNN Indonesia --

Srikaya

adalah buah eksotis yang berisi beberapa

nutrisi

penting. Ragam manfaat tersedia di balik rasanya yang unik.

Dikenal dengan nama ilmiah Annona reticulata, buah tropis ini berasal dari dataran Amerika Serikat. Ia memiliki daging berwarna putih dengan tekstur yang lembut. Namun, pastikan Anda tidak mengonsumsi biji hitam lantaran dianggap berbahaya.

Buah tropis ini memiliki banyak nutrisi, termasuk di antaranya kandungan tinggi vitamin C dan B6, kalsium, kalium, magnesium, dan zat besi. Tak ada lemak atau kolesterol dalam buah ini. Sebagian besar kalori berasal dari karbohidrat.

Buah dengan rasa manis yang tajam ini juga dikenal dengan kandungan antioksidan dari senyawa polifenol yang ditemukan di dalamnya.

Dengan ragam kandungan yang ada di dalamnya, ada segudang manfaat srikaya untuk kesehatan. Mulai dari meningkatkan sistem imun hingga kecantikan. Berikut mengutip situs Organic Facts.

1. Kesehatan kulitAda banyak senyawa polifenol yang bersifat antioksidan di dalam buah. Kandungan ini menjadi solusi bagi mereka yang ingin melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas.

Kandungan antioksidan yang ada di dalamnya dapat membantu menghilangkan tanda-tanda penuaan seperti keriput dan bintik-bintik hitam. Selain itu, buah juga dipercaya dapat meningkatkan elastisitas kulit untuk mengurangi tanda-tanda penuaan.

2. Perawatan rambutTeratur mengonsumsi buah kaya mineral ini dapat meningkatkan kekuatan rambut.

Belum lagi kandungan tinggi vitamin C yang sangat diperlukan untuk pembentukan kolagen. Hal ini membuat buah ampuh mengatasi masalah rambut rontok dan ketombe.

3. Melawan kankerKonon, buah ini memiliki sifat anti-kanker. Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Scientific Reports menemukan potensi anti-kanker dalam buah setelah serangkaian penelitian terhadap tikus.

Penelitian menemukan bahwa buah srikaya dapat dikembangkan untuk pencegahan kanker pada orang dengan risiko tinggi kanker prostat.

Kendati demikian, uji klinis pada manusia soal sifat anti-kanker buah masih memerlukan eksplorasi lebih.

4. Meningkatkan penglihatanBeta-karoten ditemukan di dalam buah. Dikolaborasikan dengan ragam nutrisi dan antioksidan di dalamnya, beta-karoten dapat membantu meningkatkan penglihatan.

Selain itu, buah juga dipercaya dapat menurunkan risiko degenerasi makula dan memperlambat kemajuan katarak seiring bertambahnya usia.

5. Mencegah artritisStudi menemukan, sifat anti-inflamasi yang ditemukan dalam buah dapat membantu meredakan rasa sakit pada persendian. Selain itu, buah juga dipercaya ampuh mengurangi peradangan pada usus.

6. Meningkatkan kekebalan tubuhSebagaimana telah disebutkan di atas, buah kaya akan kandungan vitamin C. Vitamin satu ini merupakan langkah awal bagi kekuatan sistem kekebalan tubuh. Vitamin ini dapat membantu merangsang produksi sel darah putih yang merupakan garis pertahanan pertama untuk sistem imun.

[Gambas:Video CNN] (asr/asr)

Read More

Ragam Manfaat Donor Darah, Klik Disini! - Klikbabel.com

Ilustrasi. Foto : net

Klikbabel.com, Jakarta - Kebutuhan darah di Indonesia memang sangat tinggi, sayangnya ketersediaan kantung darah di PMI masih belum dapat mencukupinya. Karenanya, tidak ada salahnya kita ikut mendonorkan darah loh. Selain membantu orang lain, ada efek positifnya juga.

Donor darah tidak hanya menguntungkan bagi penerimanya saja, tapi juga bermanfaat untuk pendonornya. Berikut beberapa manfaat donor darah yang harus Anda ketahui:

1. Bikin Lebih Bahagia

Sebuah penelitian dalam bidang psikologi menunjukkan bahwa pendonor yang ingin menolong sesana berisiko lebih rendah mengalami kematian dini ketimbang yang mendonor karena kepentingan sendiri atau bahkan tidak mendonorkan sama sekali.

Tak hanya itu, menyumbangkan hal yang tidak ternilai harganya kepada yang membutuhkan juga akan membuat kita merasa lebih bahagia. Rasa bahagia ini bisa ditumbuh karena Anda merasa berguna dan bermanfaat untuk orang lain.

2. Mencegah Penyakit Jantung

Kegiatan yang dapat menyelamatkan nyawa orang ini ternyata dapat menurunkan kekentalan darah jika dilakukan secara teratur. Kekentalan darah sendiri merupakan salah satu faktor yang berperan dalam meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.

Jika darah yang mengalir di dalam tubuh terlalu kental, maka risiko terjadinya gesekan antara darah dan pembuluh juga semakin tinggi. Jika sudah terlanjur terjadi gesekan, maka sel-sel dinding pembuluh bisa mengalami kerusakan yang pada akhirnya memicu terjadinya penyumbatan (ateroskrelosis).

3. Membantu Menurunkan Berat Badan

Anda berencana menurunkan berat badan? Cobalah rutin donor darah. Pasalnya, kegiatan ini bisa jadi cara efektif untuk membakar kalori yang menumpuk dalam tubuh.

Berdasarkan studi yang dilakukan oleh para peneliti dari University of California, San Diego Amerika Serikat, rata-rata orang dewasa dapat membakar 650 kalori saat memberikan 450 ml darahnya, lho! Meski efektif membakar kalori, tapi perlu diingat juga bahwa kegiatan ini tidak dapat dijadikan sebagai pilihan program penurunan berat badan.

Anda tetap harus menerapkan pola hidup sehat dengan memperhatikan asupan makanan dan olahraga secara teratur supaya dapat mencapai berat badan yang ideal.

4. Menurunkan Risiko Kanker

Dengan menjadi pendonor, Anda berarti ikut membantu tubuh dalam membuang kelebihan zat besi yang menumpuk di dalam tubuh. Dalam jumlah yang tepat, zat besi memang menawarkan banyak manfaat untuk tubuh.

Sebaliknya, pnumpukkan zat besi yang terlalu banyak dalam tubuh dapat meningkatkan radikal bebas yang bisa memicu penuaan dini dan penyakit kanker. Setidaknya itu yang ditemukan oleh salah satu penelitian yang dipublikasikan dalam Jurnal of National Cancer Institute.

---

Penulis  :

Hairul Asther

Editor    : A. Hairul

Sumber : okezone

Read More